Jabar Command Center merupakan pusat visualisasi dan integrasi data Jawa Barat yang dilengkapi dengan berbagai infrastruktur untuk kegiatan monitoring, koordinasi & pengambilan keputusan. Berlokasi di kawasan Gedung Sate, Jabar Command Center berperan sebagai pusat operasional yang menangani laporan serta keluhan publik yang diterima melalui Hotline Jabar, memastikan respons cepat terhadap berbagai isu di masyarakat.

Sejak berdiri pada tahun 2020, Jabar Command Center telah berkontribusi besar dalam penanganan ragam situasi termasuk kedaruratan seperti Covid-19, gempa Cianjur, hingga kebakaran TPA Sarimukti.

Kehadiran Jabar Command Center kemudian menginisiasi pembangunan Command Center di 14 kota dan 6 kabupaten. Jaringan Command center ini tidak hanya mempercepat koordinasi antar wilayah, tetapi juga mengoptimalkan pemanfaatan big data untuk mendukung kebijakan yang lebih presisi dan berbasis kebutuhan nyata masyarakat.

Aplikasi Jabar Command Center dibagi menjadi 2 fungsi, yaitu:

Fungsi Aplikasi Untuk Pimpinan: Executive Dashboard, Online Media Analytics, Aggregator Pelaporan, Sistem Wahana Publik

Fungsi Aplikasi Operasional: Aplikasi Dispatching, Disaster Management, Survey Pelaporan (Rutilahu), Video Analytics, Multimedia Management, Interactive System Control, Hotline Layanan Publik, Satu Data & Open Data, Satu Peta, Sapawarga Jabar Super App, Aplikasi Manajemen Operasional (Digiteam), Dashboard Publik, Sistem Distribusi Informasi (Portal Jabarprovgoid)

  • Pusat Kendali: Memudahkan koordinasi dengan perangkat daerah

  • Monitoring: Command Center memudahkan monitoring situasi secara real time

  • Decision Support System: Sebagai sumber informasi untuk pengambilan keputusan

  • Response Center: Mempercepat respon laporan/aduan masyarakat, Mempercepat respon tanggap bencana

  • Showcase Public: Sebagai sumber informasi untuk masyarakat